ICNEWS-ONLINE.COM – MUSI RAWAS – Sehabis di Lounchingnya wajah baru destinasi Danau Aur di Sumber Harta pada tanggal 29 Maret tak henti-hentinya pengunjung yang ingin melihat langsung Danau Aur destinasi wisata Pemkab Musi Rawas.
Pengunjung yang datang dari berbagai penjuru daerah. Di hari raya idul fitri 1445 H pengunjung objek wisata danau aur membeludak selain permasalahan sampah yang hampir setiap tahun terjadi ada permasalahan baru yaitu banyaknya fasilitas fasilitas pendukung yang harus diperbaiki, seperti yang sekarang sudah kita perbaiki secara cepat adalah banyak pipa air yang pecah, keran mushola dan toilet untuk difabel banyak yang lepas, itu semua akibat ketidaktahuan pengunjung dalam menggunakan fasilitas yang ada seperti toilet khusus difabel tapi dipakai untuk umum kemudian kloset duduk pakai tombol juga ada yang rusak begitu juga dengan keran semprotnya buat cebok. Ungkap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Musi Rawas H Fetbon Taufik Hidayat, ST,M.Si saat diwawancarai wartawan ini di ruang kerjanya, Jum’at (18/04/24).

Tambah Fetbon selain itu juga ada dibeberapa tempat jalur pejalan kaki atau pedestrian banyak lantai yang lepas di akibatkan seringnya lalu lalang kendaraan bermotor dari para pedagang dan pengusaha kapal untuk membawa bahan dagangan, jalur yang seharusnya peruntukkan untuk pejalan kaki tapi dilewati kendaraan bermotor, tetapi dengan gerak crpat kita sudah tindaklanjuti dengan memanggil pihak rekanan dan konsultan pengawas kemaren (Jumat, 19/04/24) untuk segera diperbaiki karena masa pemeliharaan belum habis jadi masih tanggung jawab pihak rekanan untuk dilakukan pemeliharaan .
Seperti wpc untuk jalur pejalan kaki banyak yang lepas sepengetahuan kami dulu mereka harus pesan dulu matrial atau bahannya di jakarta jadi membutuhkan waktu untuk perbaikan.

Sedangkan untuk Boardwalk akibat padadnya antusias pengunjung yang ingin poto poto selfie diatas boardwalk sampai dijaga oleh 2 petugas dari pihak Pol PP dan 1 petugas pariwisata ada 1 titik lantai ketika dicek oleh petugas pipa hollo pengganjal lantai ada yang bergeser sehinga mengakibatkan lantai tidak ada tumpuan mengakibatkan papan lantai hampir patah dan akan segera diperbaiki.
Untuk itu kami menyampaikan permohonan maaf andaikan dalam beberapa hari ini ada ketidaknyamanan para pengunjung wisata karena ada bagian bagian tertentu dari fasilitas yang ada masih dalam tahapan pemeliharaan untuk perbaikan. Tutup Fetbon.